BUSINESS CANVAS MODEL
Model bisnis menggambarkan alasan bagaimana sebuah organisasi menciptakan, memberikan, dan menangkap nilai. kita membutuhkan konsep model bisnis yang dipahami semua orang: yang memfasilitasi deskripsi dan diskusi. kita harus mulai dari titik dan membicarakan hal yang sama. Tantangannya adalah konsepnya harus sederhana, relevan dan dapat dipahami secara intuitif, sementara tidak terlalu menyederhanakan kerumitan tentang bagaimana perusahaan berfungsi
konsep tersebut dapat menjadi bahasa bersama yang memungkinkan Anda dengan mudah menggambarkan dan memanipulasi model bisnis untuk menciptakan alternatif strategis baru. tanpa bahasa bersama seperti itu, sulit untuk secara sistematis dan berinovasi dengan sukses
kami percaya model bisnis dapat digambarkan melalui sembilan blok bangunan dasar yang menunjukkan logika bagaimana sebuah perusahaan bermaksud menghasilkan uang. sembilan blok mencakup empat bidang utama bisnis. model bisnis seperti cetak biru untuk strategi yang akan diimplementasikan melalui struktur, proses, dan sistem organisasi
Kanvas model bisnis merupakan sebuah tools untuk membantu Anda memahami model bisnis secara langsung dan terstruktur. Menggunakan kanvas ini akan menghasilkan wawasan tentang pelanggan yang Anda layani, Value Proportion apa yang ditawarkan melalui saluran apa, dan bagaimana perusahaan Anda menghasilkan uang. Anda juga dapat menggunakan kanvas model bisnis untuk memahami model bisnis Anda sendiri atau model bisnis pesaing!
Dibandingkan dengan bisnis plan yang berpuluh-puluh halaman, bisnis model canvas jauh lebih ringkas karena disusun ke dalam satu halaman saja. pembuatan rencana aksi nyata dan pendekatan yang kreatif dan dapat disesuaikan, yang sangat menyederhanakan pengembangan rencana bisnis di masa depan. Maka itu, kerangka bisnis ini paling populer di kalangan bisnis startup.
ALASAN MENGAPA ANDA HARUS MENGGUNAKAN BUSINESS CANVAS MODEL
1. Mempersingkat penulisan rencana bisnis
2. Ini memungkinkan kami untuk memahami bisnis Anda dan melalui proses membuat hubungan antara apa ide Anda dan bagaimana membuatnya menjadi bisnis.
3. Itu terlihat pada jenis keputusan pelanggan apa yang memengaruhi penggunaan sistem Anda.
4. Hal ini memungkinkan setiap orang untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang bisnis apa yang akan terjadi.
9 ELEMEN BISNIS MODEL CANVAS
Model Bisnis Canvas terdiri dari sembilan elemen penting dalam bisnis, yaitu:
1. Customer Segment
Untuk menentukan siapa saja pelanggan yang berpotensi membeli produk Anda. dalam Segmen pelanggan, berisi Daftar tiga segmen teratas. Cari segmen yang memberikan pendapatan paling banyak. Nantinya, kolom ini akan diisi dengan kategorisasi calon pelanggan berdasarkan umur, profesi, jenis kelamin, minat, dan sebagainya.
2. Value Proportion
Anda merancang dan menentukan apa produk dan layanan Anda, Apa pekerjaan yang Anda lakukan untuk memenangkan hati pelanggan Anda, serta apa manfaat produk anda
3. Revenue Streams
Aliran pendaparan business model canvas adalah program-program yang dapat menjadi sumber pendapatan bisnis Anda. Misalnya, selain dari penjualan produk, pemberian membership atau metode upgrade menjadi premium user merupakan beberapa cara untuk meningkatkan revenue. Buat daftar tiga aliran pendapatan teratas Anda. Jika Anda melakukan sesuatu secara gratis, tambahkan juga di sini.
4. Channels
Bagaimana Anda berkomunikasi dengan pelanggan Anda? Bagaimana Anda menyampaikan proposisi nilai? Channels business model canvas adalah media atau saluran yang dapat Anda gunakan untuk memasarkan produk sekaligus berkomunikasi dengan calon konsumen. Beberapa diantaranya adalah website, marketplace, media sosial, dan sebagainya
5. Customer Relationship
Setelah mengetahui sasaran konsumen dan channel marketing yang akan digunakan, perhatikan pula bagaimana membangun interaksi antara bisnis Anda dengan pelanggan. Bagaimana ini muncul dan bagaimana Anda mempertahankan hubungan. karakteristik pelanggan berbeda-beda, sehingga Anda harus memahami bagaimana Anda mengambil hati pelanggan dan mempertahankan pelanggan yang sudah loyal.
6. Key Activities
Key activities merupakan aktivitas bisnis Anda yang dijalankan sehari-hari agar dapat mencapai value proposition. Poin ini diperlukan sebagai salah satu strategi bisnis terpenting yang harus Anda lakukan untuk membuat elemen business model canvas ini berfungsi.
7. Key Resources
Key resource merupakan daftar sumber daya yang sebaiknya dimiliki suatu bisnis untuk mewujudkan value proposition. Anda membutuhkan sumber daya yang tepat karena ini adalah asset yang Anda miliki untuk mendukung aktivitas perusahaan. Orang-orang, pengetahuan, sarana, dan uang yang Anda butuhkan untuk menjalankan bisnis Anda.
8. Key Partnership
Dalam sebuah bisnis, membutuhkan partner kerja yang mendukung perusahaan Anda. Jika sampai saat ini Anda belum menemukan keunikan dari produk/jasa Anda dikarenakan kurangnya networking, Anda membutuhkan partner kerja yang dapat membantu Anda mencapai value proposition. Buat daftar mitra yang tidak dapat Anda jalankan tanpa bisnis (bukan pemasok).
9. Cost Structure
Model bisnis ini merupakan konsekuensi secara finansial dari cara yang digunakan dalam model bisnis yang Anda buat. Buat daftar biaya teratas Anda dengan melihat aktivitas dan sumber daya. Dalam block ini, Anda harus bisa menetapkan biaya paling mahal dan paling penting setelah key resources, key partnership, dan key activities ditetapkan.
Sumber:
www.jurnal.id
glcworld.co.id
www.dewaweb.com
medium.com
www.businessmodelsinc.com
corporatefinanceinstitute.com
50minutes (2017) “The Business Model Canvas: Let your business thrive with this simple model”